oleh Catrinna Morezze pada 31 Maret 2012
Rindu yang kau isaratkan begitu me sesakkan dada ini
dan me buatku terjaga untuk me bawa anganku terbang...
me layang dalam seraut wajah ter cermin
Wahai Cinta...
aku begitu takut, jika waktuku tidak sampai pagi
dan ter hapus kisahku begitu saja
tanpa ke terangan maksud rindu ini
Apa yang bisa aku per tanggung jawabkan kelak ?
Apakah rindu yang ku tanggung ini akan me beratkan ku pada timbangan Nya ?
Wahai Cinta...
sebelum waktu ku usai
Mohon...bawalah rinduku ini dalam selimut tidurnya
dan naung kanlah dalam ke hangatannya
jika kalau pekerjaan mu selesai, kabari aku wahai...
biarkan aku tenang dalam me jemput pagi nanti
0 komentar:
Posting Komentar